Pj. Gubernur Riau Segera Serahkan SK PPPK, FGPPNS Ucapkan Terima Kasih
KANALSUMATERA.com - Pekanbaru - Kalau tidak ada aral melintang Pemprov Riau akan membagikan SK PPPK guru se-Riau di pekan depan. Guru PPPK yang menerima SK sebanyak 2.353 guru.
Mendapat kabar itu, Ketua FGPPNS (Forum Guru Prioritas Pertama Negeri dan Swasta Provinsi Riau) Mitiar Hamid Kampai S.Pd pada Kamis (13/6/2024) menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gubernur Riau S.F Harianto, Komisi V DPRD Provinsi Riau, Dinas Pendidikan provinsi Riau, BKD Provinsi Riau dan semua pihak yang telah membantu proses pelaksanaan penerimaan ASN PPPK tahun 2023, hingga sampai pada penerimaan SK ini diterbitkan.
Mitiar menyebut para guru mengucap takbir dan rasa syukur akan segera menerima SK PPPK. Sebuah penantian yang cukup panjang penuh dengan kesabaran. Dia menuturkan bahwa pada pelaksanaan penerimaan ASN PPPK 2023 sangat berbeda pada tahun sebelumnya kalau di tahun 2022 tes yang di gunakan itu observasi sedangkan di tahun 2023 digunakan CAT dengan SJT (situasional judgment tes).
"Jadi 2023 ini kawan-kawan guru betul dilihat kemampuanya oleh sistem komputer, dan bahkan memakai pola live skor. Tentu mereka yang lulus pada tahun ini sangat menantikan pembagian SK ini." terang guru SMAN 1 Kampar Timur ini.
Baca: Di Hari Guru, Kyai Mursyid Minta Pemerintah Membuat Aturan Perlindungan Guru dari Jeratan Hukum
Beberapa kategori nomenklatur yang di pakai ada P1 ,P2 , P3 dan P4 ini berbeda. P1 yang lulus pasing grade pada seleksi sebelumnya namun tidak ada formasi P2 itu adalah guru yang mendapatkan kategori THK 2 dan P3 mereka yang mengabdi di sekolah negeri dan P4 dari formasi swasta dan Lulusan PPG pra jabatan.
Kawan-kawan kategori P4 di Riau ada lebih kurang 20 persen mereka berharap kepada Pemprov Riau dapat memberikan informasi mengenai penempatan mereka karena banyak yang berasal dari luar Riau tentu ada beberapa hal yang akan mereka persiapkan untuk sebelum SK di dapatkan. Diantaranya tempat tingal baru, yang mereka harus survei dulu dan mempersiapkan segala sesuatunya.
"Dan juga kawan-kawan P3K yang mungkin penempatanya tidak di sekolah induk, itu sekedar harapan mereka setelah menerima SK Pemprov Riau diharapkan memberi jeda waktu mereka mengurusi perlengkapan." tutup Mitiar.